37 Kata-Kata Pengingat Hanya Teman, Mempertegas Hubungan

1. "Kita hampir sepasang, hingga akhirnya cuma sebatas teman. Setelah perasaanmu berubah haluan."

2. "Akulah orang yang selalu ada untukmu, meski hanya sebatas teman."

3. "Mungkin lebih baik begini. Hanya sebatas teman, tanpa adanya perasaan."

4. "Menganggap dia sesuatu yang istimewa, padahal dia hanya anggap kita sebatas teman saja."

5. "Gak usah berlebihan, kamu itu cuma sebatas teman."

6. "Setiap hari chattingan, terbawa perasaan. Tapi, rasamu cuma sebatas teman."

7. "Beberapa orang memang layaknya cuman sebatas teman. Senyaman apa pun dia."

9. "Perhatianmu hampir membuatku lupa bahwa kita hanya sebatas teman."

10. "Untuk menjadi pengingat, sudahi semua hal yang kau angankan, realita sudah berkata. Kamu hanya sebatas teman."

11. "Jangan terlalu berekspektasi terlalu jauh kalau realitanya kita cuma sebatas teman."

12. "Udah tahu dia hanya sebatas teman tanpa harap, kenapa kamu masih berharap alias kenapa kamu bodoh."

13. "Pernah gagal bareng, tapi masih saling dukung, hingga sadar kita memang sebatas teman berjuang untuk impian kita masing-masing."

14. "Ada yang sayang, ada yang nyaman. Tapi, hanya sebatas teman."

15. "Sebelum ngasih perhatian, kasih tahu dulu ke dia, kalau kalian cuma sebatas teman, biar dia gak baperan aja."

16. "Aku nyaman. Jujur. Takut kehilangan, iya. Namun, aku sadar. Kita hanyalah sebatas teman. Tidak lebih dari itu."

17. "Sepertinya memang lebih pantas untuk sekadar mengagumi sebagai teman, bukan untuk memiliki."

18. "Bila hanya sebatas teman, tolong jaga perasaan."

19. "Makin ke sini aku sadar, aku harus tahu diri bahwa kita hanya sebatas teman, tidak lebih."

20. "Tidak ada yang salah dalam memiliki perasaan. Hanya perlu keputusan yang bijak untuk melangkah atau membuangnya."

21. "Jika dia mencintaimu, dia tidak akan membuatmu menunggunya tanpa kepastian."

22. "Jangan pernah memberikan harapan bila tak kunjung memberikan kepastian."

23. "Sebab itu menunggu tak selalu jadi pilihan tanpa adanya kepastian. Menunggu hanyalah harapan semu yang mengikis hati dalam penantian."

24. "Suatu saat nanti, aku akan ada di titik jenuh. Saat aku lelah memperjuangkanmu, saat aku tak lagi penasaran menunggu pesan singkatmu."

25. "Udah sering antar jemput. Udah sering hang out bareng. Udah sering makan siang dan makan malam bareng. Ternyata, cuma dianggap sebatas teman. Sedih deh!"

26. "Pergi bukan berarti kamu menyerah dan bukan berarti kamu tidak mencoba. Kamu harus mengetahui bedanya kepastian dan keputusasaan."

27. "Ada saatnya aku lelah menunggu kepastian dan pergi meninggalkan penyesalan."

28. "Semua yang dilakukan dipandang berlebihan, padahal niat hati hanya untuk mendapatkan kepastian."

29. "Orang yang tak pernah bisa memberi kepastian, sesungguhnya dia tak pernah benar-benar mencintai kamu. Maka, lupakanlah."

30. "Kupikir kita sudah sepakat kalau hubungan kita nggak perlu diberi label tertentu. Kita punya komitmen, itu sudah sangat jelas, mau bentuk seperti apa lagi? Pacar, tunangan, itu hanya istilah. Tidak ada bedanya dengan teman dekat."

31. "Jika memendam perasaan itu jauh lebih baik, maka akan kupendam perasaan ini sampai akhir nanti."

32. "Kita cuma setumpuk momen tanpa pernah jadi komitmen." - Fiersa Besari

33. "Terkadang aku mengharapkan terlalu dalam hingga tak sadarkan bahwa kita hanya sebatas teman."

34. "Rasa nyaman membuatku lupa, kalau kita hanya sebatas teman."

35. "Ajak bicara aja dulu, meski dia masih anggap diriku asing setidaknya diri ini sudah berusaha menjadi sebatas teman."

36. "Pernah gagal bareng, tapi masih saling dukung, hingga sadar kita memang sebatas teman berjuang untuk impian kita masing-masing."

37. "Cintai dia sewajarnya karena yang sehati belum tentu bisa saling memiliki."

Sumber:  Juproni, Brobali

Yuk, baca artikel kata-kata pengingat lainnya dengan mengikuti tautan ini.