Sukses


30 Pantun Islami Terbaik, Sarat Nasihat dan Pesan Moral

Bola.com, Jakarta - Ada berbagai hal yang dapat kamu jadikan sebagai inspirasi dalam memaknai kehidupan, satu di antaranya lewat pantun Islami terbaik.

BACA JUGA: 5 Pantun Nasehat Yang Penuh Dengan Makna Dan Pesan Yang Membangun

Pantun Islami terbaik ini berisikan nasihat-nasihat tentang keagamaan dan dapat kamu jadikan sebagai satu di antara panduan dalam menjalani hidup agar tidak kehilangan arah.

Selain itu, pantun Islami terbaik mengandung banyak pesan moral yang bisa memberimu dorongan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Tak heran, pantun Islami terbaik disukai oleh banyak kalangan. Jangan lupa pula untuk mengirimkan pantun Islami terbaik tersebut kepada orang terdekat sebagai bentuk perhatian.

Jika kamu bingung, ada banyak contoh pantun Islami terbaik yang beredar di media sosial atau laman internet yang bisa kamu gunakan. Kamu tinggal memilah dan memilih pantun yang sesuai.

Berikut ini kumpulan pantun Islami terbaik, seperti dilansir dari Theinsidemag dan Pantuncinta2000, Jumat (21/5/2021).

2 dari 4 halaman

Pantun Islami Terbaik

1. Pagi-pagi baca koran,

Kurang nikmat kalau tanpa kopinya.

Aku tak peduli banyak Tuhan,

Tuhanku Tuhan Yang Maha Esa.

2. Jalan-jalan ke Kenya,

Tetap saja makan roti.

Ibadah hanya kepada-Nya,

Niat bersih ikhlas hati.

3. Bunga-bunga sangat indah,

Sungguh indah ada lebah.

Jangan mencampur amal ibadah,

Dengan musyrik ataupun bidah.

4. Jalan-jalan ke Kolaka,

Sungguh kelak-kelok jalannya.

Syariat Islam jalan kita,

Hadis Nabi sebagai petunjuknya.

5. Es ini sangat dingin,

Jatuh ke bawah dekat tangga.

Islam rahmatan lil 'alamin,

Menjadi berkah bagi semuanya.

6. Banyak sekali orang kaya,

Selalu mengajar asa.

Jauhkan diri dari riya,

Ibadah ikhlas pada Yang Maha Esa.

7. Di Bali banyak gapura,

Gapura model lama.

Jangan peduli ucapan manusia,

Asal benar sesuai agama.

8. Pergi ke Malaysia mampir di Kedah,

Kayaknya sih salah arah.

Banyak godaan dalam beribadah,

Tapi, jangan pernah menyerah.

9. Hari ini sangat gerah,

Perut juga sangat begah.

Meski lelah jangan menyerah,

Hidup memang untuk ibadah.

10. Pergi ke pantai bersama,

Pulangnya berdua.

Ibadah di dunia tiada lama,

Akan selesai saat ajal tiba.

3 dari 4 halaman

Pantun Islami Terbaik

11. Ke Solo bertemu Mas Danu,

Mas Danu membelikan tebu.

Cepat ambil air dan berwudu,

Sudah waktunya azan Subuh.

12. Menonton kajian Zakir Naik,

Sungguh ceria masih dikasih umur.

Matahari sudah naik,

Dirikanlah salat zuhur.

13. Sangat lapar menjelang siang,

Terik sekali hingga ada bayang-bayang.

Agama tegak karena tiang,

Tiangnya adalah sembahyang.

14. Mama baik pergi ke pasar,

Sungguh senang tertawa lebar.

Bangunlah di saat fajar,

Tunaikan subuh dengan sabar.

15. Ada lagu judul Bang Thoyib,

Gak pulang-pulang apakah mati syahid?

Dengar dentum azan magrib,

Segeralah pergi ke masjid.

16. Bertemu sahabat karib,

Di toko Pak Gendut.

Setelah penuh salat wajib,

Coba dhuha dan tahajud.

17. Jangan sedih karena nestapa,

Sungguh enak jika dilupa.

Salat zuhur jangan dilupa,

Walaupun sesibuk apa.

18. Bunga mawar penuh duri,

Kena tangan sungguh tersakiti.

Salat ashar di sore hari,

Membuat tenang lubuk hati.

19. Lapar sekali ingin makan,

Makan dengan sambel roa.

Salat magrib kita tunaikan,

Bersimpuh sepenuh jiwa.

20. Ada keris dalam peti,

Terbuat dari kayu jati.

Mari semaikan budi pekerti,

Semoga panen amal di akhirat nanti.

4 dari 4 halaman

Pantun Islami Terbaik

21. Jalan-jalan ke Singapura,

Duduk santai di pelabuhan lama.

Jangan peduli ucapan manusia,

Asal benar sesuai agama.

22. Kayu jati banyak dahan,

Jatuh satu ke pucuk tanaman.

Rindu hati berjumpa Tuhan,

Semoga diri dipenuhi iman.

23. Benih ditabur kita semaikan,

Dipatuk nuri dari rawa.

Salat magrib kita tunaikan,

Bersimpuh sepenuh jiwa.

24. Cantik-cantik kereta rusa,

Kereta kencana dari Jawa.

Tutup hari dengan salat isya,

Tenanglah lubuk hati dan jiwa.

25. Pantai Utara pantai Tuban,

Keliling kota naik delman.

Berbuat baik adalah kewajiban,

Bagi setiap orang yang beriman.

26. Pergi ke hutan memetik pala,

Lihat gua luas berongga.

Kepada Allah mohonkan pahala,

Semoga dapat memasuki surga.

27. Kota Bogor banyak talas,

Banyak gadis sedang mengupas.

Berbuat baik mesti ikhlas,

Tak usah berharap manusia membalas.

28. Mata memandang jauh mengawang,

Alangkah indah awan gemawan.

Bulatkan tekad untuk berjuang,

Lalu tawakal kepada Tuhan.

29. Benih kacang sudah tersebar,

Pematang sawah ukuran lebar.

Hidup di dunia harus sabar,

Dadanya lapang pikiran segar.

30. Hari panas tubuh gerah,

Alangkah segar minum nipah.

Meski lelah jangan menyerah,

Hidup memang untuk ibadah.

 

Sumber: Theinsidemag, Pantuncinta2000

Dapatkan artikel pantun dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer