Bola.com, Jakarta - Kontingen Indonesia belum meraih medali emas pada SEA Games 2019 yang digelar Selasa (10/12/2019) pagi hingga siang pukul 13.45 WIB.
Indonesia masih bertahan di posisi keempat dengan 70 medali emas, 77 perak, dan 102 perunggu. Thailand kukuh di posisi kedua dengan 84 medali emas, disusul Vietnam dengan 81 medali emas.
Baca Juga
Jurus Ngeles Korea Selatan U-23 setelah Didepak Timnas Indonesia U-23: Kami Kalah karena Tak Bisa Panggil Pemain dari Eropa!
Media Korea Galak Banget Setelah Timnasnya Dipulangkan Timnas Indonesia U-23 dari Piala Asia: Tragedi Doha, Malu!
3 Pemain Timnas Indonesia U-23 yang Tampil Ciamik saat Tumbangkan Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024
Advertisement
Namun, ada sebuah kejanggalan dalam rekap medali emas Indonesia. Pada Selasa siang, panitia SEA Games 2019, melalui situs resminya, memasukkan medali emas dance sport nomor break dance putri yang diraih Dwi Cindy Desyana.
Padahal, sebelumnya, panitia memutuskan emas itu tidak dihitung karena pesertanya hanya dua.
Chef de Mission (CdM) Indonesia, Harry Warganegara, memastikan, emas di nomor tersebut tidak dihitung. "Ya, sudah pasti tidak dihitung karena pesertanya minim, hanya dua," kata Harry, saat dihubungi Bola.com, Selasa (10/12/2019).
Kejanggalan yang lain ialah, hingga Senin pukul 14.00 WIB, dua medali Indonesia belum masuk rekap resmi, yakni emas cabor kano nomor 200 meter ganda putra yang diraih Spens Mehue Stuber/Marjuki dan perak milik Riska Andriyani dari nomor 200 meter tunggal putri.
Padahal, lomba untuk cabor kano sudah digelar tiga hari yang lalu. Kontingen Indonesia akan menunggu kepastian ini sampai hari terakhir SEA Games 2019.
SEA Games 2019 akan resmi ditutup pada Rabu (11/12/2019) di New Clark City.
Klasemen Medali SEA Games
Advertisement