Sukses


Simpati Manajer Chelsea untuk Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo

Jakarta - Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo tak tampil selama jeda internasional. Hal itu memantik komentar dari Manajer Chelsea, Maurizio Sarri. Ia menegaskan, tak mungkin bagi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo  bermain terus sepanjang tahun.

Sosok seperti Lionel Messi, Cristiano Ronaldo, Neymar dan Kylian Mbappe tidak dapat diistirahatkan oleh klub mereka, akibat jadwal internasional yang terlalu sibuk. Berbeda dengan Cristiano Ronaldo dan Messi, dua bintang Paris Saint-Germain (PSG) Neymar dan Mbappe masih dimainkan Timnas Brasil dan Prancis. Namun, kabarnya mereka mengalami cedera saat bertugas membela negaranya.

Duo PSG itu bisa absen dalam pertandingan Liga Champions di kandang melawan Liverpool pada Rabu nanti. Terkait dengan itu pelatih Liverpool, Jurgen Klopp, pernah meminta perubahan pada pertandingan internasional. Hal serupa juga dilontarkan pelatih Chelsea Maurizio Sarri. Namun, Sarri lebih beruntung daripada PSG, karena tidak ada pemain kuncinya yang kembali ke klub dengan cedera.

Karena itu pula Sarri bersikeras saatnya ada perubahan jadwal. "Ada pemain, beberapa pemain yang sangat penting, yang harus memainkan 70 hingga 75 pertandingan dalam satu musim. Ini adalah masalah besar, terutama untuk tim seperti kami. Saya memiliki sekitar 16 pemain di tim nasional mereka," kata Sarri.

2 dari 2 halaman

Situasi Sulit

"Saya pikir kita perlu mengatur kembali jadwal sepakbola. Karena, pada saat ini, sangat sulit bagi pemain untuk berada dalam kondisi bagus untuk 75 pertandingan, dan sangat sulit bagi tim untuk membiarkan istirahat pemain seperti Messi untuk Barcelona, ​​atau Cristiano Ronaldo untuk Juventus, atau Mbappe dan Neymar untuk PSG.

Sebelumnya, Klopp juga mengutarakan kekhawatiran yang sama soal pemain yang diminta untuk bermain bersama negaranya.

"Sangat penting anak-anak tetap fit sebisa mungkin, tetap bugar. Itulah tantangan yang kita semua hadapi. Jeda internasional baik bagi saya sebagai manusia, tetapi sebagai pelatih itu gila. Di tengah musim, kami memiliki sembilan hari tanpa pemain," ujarnya.

Video Populer

Foto Populer