Jakarta - Real Madrid gagal tampil impresif sepanjang musim ini. Gagal di Liga Champions, Real Madrid juga hampir dipastikan tak sanggup merengkuh trofi jawara La Liga 2018-2019.
Situasi buruk Real Madrid tersebut mengganggu kondisi psikologi satu di antara pemain mahal mereka, Gareth Bale. Hal itu pula yang melatarbelakangi kemunculan Gareth Bale dianggap tak maksimal bersama Real Madrid. Mental Bale dianggap berada dalam kondisi sudah runtuh sejak pertengahan musim lalu.
Baca Juga
Jujur Banget Striker MU Mengaku Jiplak Gaya 3 Bomber Senior : Unik, Wayne Rooney Malah Enggak Masuk
Chelsea Kena Ulti di Markas Arsenal, Reaksi Istri Thiago Silva Bisa Bikin Telinga Merah : Tapi Kok Pakai Emoji Monyet ?
Satu Opsi yang Wajib Dieksekusi Liverpool dan Arsenal Jika Ingin Tambah Yahud, Ada Jeremie Frimpong dan Viktor Gyokeres : Berani Ambil ?
Advertisement
Real Madrid mengalami kemerosotan prestasi yang tajam dibandingkan musim-musim sebelumnya. Ini membuat Bale sangat sedih saat membela Real Madrid yang sudah diperkuat 2013 lalu itu.Anggapan itu dilontarkan oleh eks pelatih Real asal Wales, John Toshack.
Pada musim 2018-2019, Bale merasakan situasi tak mudah. Ia kesulitan menemukan konsistensi permainan berkat kondisi tubuhnya yang rentan mengalami cedera saat membela Real Madrid.
Terbaru, Bale berencana pulang dari laga melawan tuan rumah Rayo Vallecano akhir pekan kemarin tidak bersama skuat Real Madrid. Ia pulang sendiri menggunakan kendaraan pribadinya.
Penurunan Prestasi
Musim ini Madrid mengalami penurunan prestasi. Meski sempat meraih trofi Piala Dunia Antarklub pada Desember lalu, akan tetapi Sergio Ramos cs gagal meraih gelar di musim reguler.
Selain gugur di Copa del Rey dan Liga Champions, Madrid juga harus terpuruk di peringkat tiga klasemen La Liga, jauh tertinggal dari sang jawara sekaligus rival berat, Barcelona.
Advertisement
Jebloknya permainan Madrid pun sempat membuat petinggi klub melakukan dua kali pergantian pemain di tengah musim. Usai Julen Lopetegui dipecat, Santiago Solari yang menjadi pengganti pun akhirnya juga dijatuhi vonis pemecatan. Zinedine Zidane pun kembali dipanggil untuk mengisi kursi entrenador.
Advertisement
Kesedihan Bale
Menurut Toshack, penurunan prestasi yang dialami Madrid musim ini juga berpengaruh terhadap performa fisik dan mental para pemain, satu di antaranya Bale.
"Saya katakan yang sebenarnya, saya melihat bahwa Bale sedih di Real Madrid. Saya rasa klub tengah tidak berada dalam momen terbaik mereka dan saya lihat Bale juga mengalami hal yang sama," ujar Toshack kepada Marca.
Advertisement
Di pentas La Liga, Liga Champions, dan Copa del Rey musim ini, Bale total bermain sebanyak 39 kali dengan menyumbang 11 gol.
Sumber: Bola.net