Sukses


Liga Spanyol: Barcelona Terancam Tak Bisa Daftarkan Lionel Messi, Ini Penyebabnya

Bola.com, Barcelona - Presiden La Liga mengklaim bahwa Barcelona hanya dapat memperbarui kontrak Lionel Messi jika mereka membuat perubahan signifikan pada batas upah mereka. Gagal mewujudkan hal tersebut, Blaugrana terancam tak bisa mendaftarkan sang megabintang musim depan.

Kontrak Lionel Messi di Camp Nou akan habis minggu depan. Hingga berita ini turun, belum ada kata sepakat di antara kedua belah pihak.

Barcelona sangat ingin mengamankan perpanjangan kontrak pemain yang telah menghabiskan seluruh karier profesionalnya di klub. Namun demikian, itu terhambat persoaloan pembatasan gaji minimum yang ditetapkan La Liga.

Batas upah Barca dikurangi dari €671 juta pada mjusim 2019/2020 menjadi €382,7 juta untuk musim lalu. Meski demikian, tampaknya pemotongan lebih banyak agaknya masih diperlukan.

Raksasa Catalan memiliki utang kotor sekitar €1,2 miliar dan bagaimana mereka akan mengurangi dan mengelola utang itu masih belum jelas. Memang, klub telah membuat kuartet penandatanganan musim panas ini, yakni trio agen bebas Memphis Depay, Eric Garcia dan Sergio Aguero.

Barcelona juga mengeluarkan uang untuk membeli hak kepemilikan penuh untuk full-back Emerson Royal dari Real Betis. Oleh karena itu, mereka mesti melakukan penyesuaian ulang karena gaji Lionel Messi dipastikan membuat finansial klub membengkak.

Video

2 dari 4 halaman

Jual Pemain

Sampai saat ini, belum ada pemain yang keluar dari skuad tim utama musim lalu, dan sekarang fokusnya kemungkinan adalah pada cuci gudang.

Pemain berpenghasilan besar seperti Samuel Umtiti dan Phillipe Coutinho adalah dua pemain prioritas bagi klub untuk pindah, sementara Ousmane Dembele dan Antoine Griezmann dapat dijual jika tawaran yang cocok masuk.

Di tempat lain, pemain 'pinggiran' seperti Junior Firpo, Miralem Pjanic, Neto, Matheus Fernandes dan Martin Braithwaite kemungkinan bakal dijual murah.

3 dari 4 halaman

Ada Apa Sebenarnya?

Secara teoritis, liga Spanyol dapat memblokir pendaftaran kontrak Lionel Messi jika mereka percaya bahwa klub menjalankan tagihan upah melebihi batas yang sudah ditetapkan.

Ketua La Liga Javier Tebas menjelaskan, dinukil dari Mundo Deportivo dan dikutip oleh ESPN, "Barcelona telah melampaui batas upah mereka. Saya berharap mereka bisa mempertahankan Messi, tetapi untuk melakukannya, mereka harus melakukan pemotongan di tempat lain."

"Keparahan situasi tergantung pada sumber daya yang mampu mereka hasilkan. Barca harus merestrukturisasi utang mereka. Jika mereka mengaturnya, situasinya tidak akan serius."

“Tetapi mereka telah mengambil tagihan upah mereka hingga batasnya. Dari kerugian 700 juta euro [di La Liga], setengahnya datang dari Barcelona. Ada klub besar lain yang telah melakukan upaya lebih besar untuk menghindarinya. Real Madrid telah melakukan upaya terpuji untuk memastikan kerugian mereka tidak sama seperti Barca."

Perlu diketahui, La Liga mewajibkan tiap klubnya untuk menyetor sejumlah uang deposit sebelum kompetisi liga dimulai sebagai jaminan. Ini dimaksudkan agar jika suatu ketika ada klub yang tidak sanggup membayarkan gaji pemain, uang deposit tersebut bisa dijadikan tambalan.

Sumber: Mundo Deportivo via ESPN

4 dari 4 halaman

Posisi Akhir Barcelona Musim Lalu

Video Populer

Foto Populer