Sukses


Liga Spanyol: Lionel Messi Pergi, Fans Barcelona Salahkan dan Cemooh Antoine Griezmann

Bola.com, Barcelona - Fans Barcelona melampiaskan kemarahan atas kepergian Lionel Messi terhadap Antoine Griezmann. Mereka menuding Griezmann sebagai biang keladi kegagalan Barca memperpanjang kontrak La Pulga. 

Seperti dikutip The Sun, Jumat (6/8/2021), Griezmann dicemooh oleh fans Barca saat sedang menuju kompleks latihan Blaugrana.  

Dunia sepak bola terguncang pada Kamis (5/8/2021) malam ketika diumumkan pemenang enam kali Ballon d'Or, Lionel Messi, meninggalkan Camp Nou.

Presiden Barca Joan Laporta mengatakan kondisi keuangan yang berantakan membuat klub tidak mampu mempertahankan pemain berusia 34 tahun itu. Dia menjelaskan tidak ada margin untuk negosiasi dengan Messi, dan mengaku terkejut ketika disajikan data keuangan klub.

Kini, Griezmann, yang mendapat gaji 345 ribu poundsper minggu, menjadi sasaran kemarahan penggemar. Mantan pemain Ateltico Madrid itu diburu saat berkendara ke tempat latihan Ciutat Esportiva Joan Gamper milik Barca.

Seorang pendukung marah terdengar berteriak, 'Messi telah pergi karena Anda'. Barca harus menghadapi kenyataan memulai era baru tanpa kehadiraan sang superstar. 

Paris Saint-Germain disebut-sebut paling difavoritkan sebagai calon klub baru Lionel Messi. Klub lain yang juga dikaitkan dengan La Pulga adalah Manchester City. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

2 dari 2 halaman

Penyebab Barcelona Gagal Pertahankan Messi

El Blaugrana secara mengejutkan mengumumkan gagal mendaftarkan sang pemain karena gajinya yang terlalu besar. Barca terbentur aturan Financial Fair Play dari La Liga. 

Laporta menegaskan Messi sebenarnya sudah sepakat bertahan di Barcelona. "Leo ingin bertahan di Barca, kami juga menginginkan ia bertahan," ujar Laporta yang dikutip AS, Jumat (6/8/2021). 

Menurut Laporta, Barcelona sudah lama menegosiasikan kontrak baru Lionel Messi. Tetapi, ketika mereka sudah mencapai kesepakatan, La Liga tidak merestui kontrak itu.

"Kami sudah bernegosiasi dengan dia selama dua bulan, dan kami sudah melewati beberapa fase. Pertama kali kami menyepakati kontrak dua tahun, lalu kami menyepakati kontrak lima tahun," ujar Laporta. 

"Kami semua menilai kontrak dua tahun adalah kontrak yang ideal. Jika ia ingin bertahan lebih lama kami bisa duduk lagi dan menegosiasikan hal ini," imbuhnya. 

Laporta menyebut pihaknya sudah ingin mendaftarkan Messi ke La Liga. Namun ternyata kontrak baru Messi lebih besar dari salary cap yang mereka dapatkan.

"Di La Liga, kami harus mematuhi aturan yang ada. Kami berharap mereka bisa lebih fleksibel dalam aturan ini, namun sayangnya tidak bisa begitu," urai Laporta. 

"Masalahnya beban gaji kami besarnya 110% dari jumlah pemasukan kami. Jadi kami tidak punya ruang untuk menambah gaji dari tim, karena peraturan La Liga ini berdasarkan dari aturan Financial Fair Play." 

Sumber: The Sun, AS 

 

Video Populer

Foto Populer