Sukses


    Beda Jadi Bek Kiri dan Bek Kanan Menurut Ahmad Alfarizi

    Bola.com, Malang - Ahmad Alfarizi akan menempati posisi baru sebagai bek kanan saat Arema Cronus melawan tuan rumah Bali United pada pekan 31 Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 presented by IM3 Ooredoo (3/12/2016). Selama ini pemain yang akrab disapa Jhon itu selalu dipasang sebagai bek kiri.

    Namun, Ahmad Alfarizi tidak merasa bermain di posisi baru karena jebolan Akademi Arema ini menganggap tugas sebagai bek sayap sama, yakni Membantu pertahanan dari sisi lapangan.

    "Sama saja kok tugasnya jadi bek kiri atau kanan. Yang beda hanya kaki yang sering digunakan. Kalau bek kanan nanti ya jadi sering pakai kaki kanan," kata pemain 26 tahun itu.

    Dalam sesi persiapan, Jhon langsung bisa beradaptasi jadi bek kanan. Apalagi dia berkolaborasi dengan sesama jebolan Akademi Arema di sisi depannya, Dendi Santoso. "Tidak ada masalah dengan adaptasi. Sebelumnya saya juga pernah main di bek kanan. Hanya, di turnamen ini belum pernah main di posisi itu," jelasnya.

    Jhon juga tidak kesulitan main di bek kanan karena dia bukan pemain kidal. Kaki kanan dan kirinya sama-sama hidup. "Semoga pertandingan nanti lancar dan makin lebih dekat dengan juara," tandasnya.

    Jhon digeser jadi bek kanan karena Beny Wahyudi memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2016. Sedangkan Syaiful Indra terkena hukuman akumulasi kartu kuning. Satu nama lain, Ryuji Utomo, berkutat dengan cedera patah tulang.

    Praktis tidak ada pilihan selain Alfarizi lantaran bek sayap lain, Junda Irawan, merupakan pemain kidal sehingga Junda dijadikan sebagai pengganti posisi bek kiri yang ditinggalkan Alfarizi.

    Menurut pelatih Arema, Milomir Seslija, Ahmad Alfarizi diprediksi bisa tetap tampil bagus di posisi sebagai bek kanan. "Kami sudah punya pengganti Beny dan Syaiful. Pengganti ini (Alfarizi) justru lebih bagus dan punya kecepatan untuk berhadapan dengan pemain muda Bali United," jelas Milo.

     

    Video Populer

    Foto Populer